Musrenbang 2023 Kabupaten ; Peningkatan Infrastruktur dan SDM yang Berkualitas untuk Mendukung Transformasi Ekonomi yang Inklusif

Salah satu tahapan dari Undang Undang 25 Tahun 2004 adalah Musyawarah Perencaaan Pembangunan ( Musrenbang ). Untuk itu Bappeda Kutai Kartanegara menggelar Musrenbang Kabupaten Tahun 2023, Kamis Sore 7 April 2022 di Ruang Rapat Martadipura Lt Bappeda, dihadiri Wakil Bupati Kukar Rendi Solihin, Ketua DPRD Kukar Abdul Rasyid, Kepala Bappeda Provinsi Kaltim Aswin, Sekda Kukar Sunggono, seluruh OPD di Kukar, serta Tokoh Masyarakat, Ormas, OKP yang hadir secara langsung maupun secara daring, dengan Narasumber Direktur Tata Ruang dan Penanganan Bencana Kedeputian Bidang Pengembangan Regional Kementrian Perencanaan Pembangunan Nasional / Bappenas.

Plt. Kepala Bappeda Sy. Vanesa Vilna dalam laporanya menjelaskan Musrenbang ini dalam rangka menyepakati permasalahan pembangunan daerah, menyepakati prioritas pembangunan daerah, Penyelarasan program dan kegiatan pembangunan Daerah dengan sasaran dan prioritas pembangunan provinsi dan Klarifikasi program dan kegiatan yang merupakan kewenangan Daerah kabupaten/kota dengan program dan kegiatan desa yang diusulkan berdasarkan hasil Musrenbang kecamatan.

Dijelaskannya Tema RKPD tahun 2023 ini adalah Peningkatan Infrastruktur dan SDM yang Berkualitas untuk Mendukung Transformasi Ekonomi yang Inklusif, dengan Focus antara lain Penyediaan infrastruktur dasar dan konektivitas wilayah yang berkualitas, Peningkatan kualitas tata kelola pemerintahan yang baik dan SDM yang berdaya saing, dan Peningkatan Nilai Tambah Potensi Ekonomi Terbarukan dan Kualitas Lingkungan Hidup.

Sementara itu Kepala Bappeda Provinsi Kaltim Aswin, menyampaikan bahwa Kutai Kartanegara Rancangan RKPD Kabupaten / Kota Tahun 2023 sesuai ketentuan, tahapan dan tata cara yang diatur di dalam Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 86 Tahun 2017 dengan menyelaraskan prioritas pembangunan sebagaimana yang tertuang di dalam Rancangan RKPD Provinsi Kalimantan Timur Tahun 2023.

Dijelaskannya bahwa Penyelarasan prioritas pembangunan yang dimaksud memuat substansi penyelarasan tema dan prioritas pembangunan, penyelarasan target indikator makro pembangunan daerah, serta penyelarasan arah kebijakan pembangunan kewilayahan kabupaten/kota.

Ditambahakannya sebagai informasi, penyusunan prioritas pembangunan daerah di dalam Rancangan RKPD Provinsi Kalimantan Timur Tahun 2023 dilakukan dengan memperhatikan Rancangan Awal Rencana Kerja Pemerintah (RKP) Tahun 2023, hasil pembahasan Rakortekrenbang Nasional Tahun 2022 dan hasil pembahasan Rakortekrenbang Provinsi Tahun 2022 serta pembahasan lanjutan mengenai penyelarasan prioritas pembangunan daerah sebagaimana dimaksud, akan dilakukan pada forum Musrenbang RKPD Provinsi Kalimantan Timur Tahun 2023 yang rencananya akan diselenggarakan pada tanggal 20 April 2022.

Sementara itu Direktur Tata Ruang dan Penanganan Bencana  Sumedi menyampaikan Perkembangan Persiapan Pembangunan dan Pemindahan Ibu Kota Nusantara, ada 6 Strategi Besar Transformasi Ekonomi Indonesia yaitu, 1, SDM berdaya saing, 2. Produktivitas Sektor Ekonomi, 3. Ekonomi Hijau, 4. Transformasi Digital, 5. Integrasi Ekonomi Domestik dan  6. Pemindahan IKN. 

Dijelaskannya pula Tahapan Pemindahan dan Pembangunan IKN terbagi menjadi 5 tahapan Tahap 1 (2022-2024), Tahap 2 (2025-2029), Tahap 3 (2030-2034),  Tahap 4 (2035-2039), dan Tahap 5 (2040 -2045). Fokus dalam penahapan pembangunan meliputi  : Tahap Persiapan dan Tahap pembangunan antara lain 1. Pembangunan Sosial, 2. Pembangunan infrastruktur dan lingkungan, 3. Pembangunan industry dan pusat ekonomi, 4. Pembangunan pertahanan dan keamanan dan 5. Pemindahan ASN, TNI/Polri, PNA/OI.

Sementara itu Wakil Bupati Kutai Kartanegara Rendi Solihin dalam sambutannya mengatakan isu - isu actual dan permasalahan dalam pembangunan daerah menjadi titik krisis penyusunan kebijakan pembangunan daerah tahun 2023.  Yang menjadi perhatian salah satunya adalah kesipan Kabupaten Kutai Kartanegara untuk menjadi mitra IKN Nusantara, dengan 3 hal pokok yang menjadi permaslahan krusial yakni kualitas infrastruktur dasar, konektivitas wilayah dan daya saing sumber daya manusia (SDM), untuk itu kekuatan dan peluang yang kita miliki harus dapat kita optimalkan dalam pencapaian Visi dan Misi Kukar Idaman, prioritas Provinsi Kaltim dan Prioritas Nasional.

Dalam kesempatan ini pula Rendi juga menekankan kepada setiap OPD agar dapat siap dan menyiapkan diri dengan Menyusun  program kegiatan strategis terkait kesiapan kita sebagai mitra IKN Nusantara, seluruh masyarakat agara meningkatakan kapasitas pengetahuan ketrampilan dan jejaring kolaborasi mengingat komptensi dalam masuk kedunia kerja akan semakin ketat kedepannya, dan seluruh pelaku pembangunan agar dapat membangun sinergitas yang lebih kuat dan meningkatkan koordinasi dan komunikasi secara intensif bagi kemajuan dan kemakmuran masyarakat.

Acara diakhiri dengan penandatangan berita acara Musrenbang Kabupaten Tahun 2023, yang ditanda tangani oleh Perwakilan OPD, Tokoh Masyarakat, Ormas, OKP, Bappeda, Sekda dan Wakil Bupati Kutai Kartanegara.